Senin, 15 September 2014

Sendratari Ramayana (Candi Prambanan)

SENDRATARI RAMAYANA

Ke jogja ngga mampir ke Candi Prambanan rasanya ngga afdol deh. Buat teman-teman yang ingin liburan ke jogja jangan lupa untuk mampir ke Candi Prambanan. apabila kalian pergi ke sana, jangan lupa untuk menonton pertunjukan yang dinamakan Sendratari Ramayana. Sendratari Ramayana merupakan Visualisasi mengagumkan dari epos legendaris dalam kebudayaan Jawa, Ramayana. Dipentaskan di panggung terbuka, Sendratari Ramayana mengajak anda menikmati cerita dalam rangkaian gerak tari khas Jawa yang diiringi musik gamelan. 




Sendratari Ramayana Prambanan merupakan sendratari yang paling rutin mementaskan Sendratari Ramayana sejak 1961. Sendratari Ramayana adalah seni pertunjukan yang cantik, mengagumkan dan sulit tertandingi. Pertunjukan ini mampu menyatukan ragam kesenian Jawa berupa tari, drama dan musik dalam satu panggung dan satu momentum untuk menyuguhkan kisah Ramayana, epos legendaris karya Walmiki yang ditulis dalam bahasa Sanskerta.

Kisah Ramayana yang dibawakan pada pertunjukan ini serupa dengan yang terpahat pada Candi Prambanan. Seperti yang banyak diceritakan, cerita Ramayana yang terpahat di candi Hindu tercantik mirip dengan cerita dalam tradisi lisan di India. Jalan cerita yang panjang dan menegangkan itu dirangkum dalam empat lakon atau babak, penculikan Sinta, misi Anoman ke Alengka, kematian Kumbakarna atau Rahwana, dan pertemuan kembali Rama-Sinta.

Seluruh cerita disuguhkan dalam rangkaian gerak tari yang dibawakan oleh para penari yang rupawan dengan diiringi musik gamelan. Anda diajak untuk benar-benar larut dalam cerita dan mencermati setiap gerakan para penari untuk mengetahui jalan cerita. Tak ada dialog yang terucap dari para penari, satu-satunya penutur adalah sinden yang menggambarkan jalan cerita lewat lagu-lagu dalam bahasa Jawa dengan suaranya yang khas.


Cerita dimulai ketika Prabu Janaka mengadakan sayembara untuk menentukan pendamping Dewi Shinta (puterinya) yang akhirnya dimenangkan Rama Wijaya. Dilanjutkan dengan petualangan Rama, Shinta dan adik lelaki Rama yang bernama Laksmana di Hutan Dandaka. Di hutan itulah mereka bertemu Rahwana yang ingin memiliki Shinta karena dianggap sebagai jelmaan Dewi Widowati, seorang wanita yang telah lama dicarinya.

Untuk menarik perhatian Shinta, Rahwana mengubah seorang pengikutnya yang bernama Marica menjadi Kijang. Usaha itu berhasil karena Shinta terpikat dan meminta Rama memburunya. Laksama mencari Rama setelah lama tak kunjung kembali sementara Shinta ditinggalkan dan diberi perlindungan berupa lingkaran sakti agar Rahwana tak bisa menculik. Perlindungan itu gagal karena Shinta berhasil diculik setelah Rahwana mengubah diri menjadi sosok Durna.

Di akhir cerita, Shinta berhasil direbut kembali dari Rahwana oleh Hanoman, sosok kera yang lincah dan perkasa. Namun ketika dibawa kembali, Rama justru tak mempercayai Shinta lagi dan menganggapnya telah ternoda. Untuk membuktikan kesucian diri, Shinta diminta membakar raganya. Kesucian Shinta terbukti karena raganya sedikit pun tidak terbakar tetapi justru bertambah cantik. Rama pun akhirnya menerimanya kembali sebagai istri.



Kalian pokoknya ngga akan kecewa deh menikmati pertunjukan sempurna ini, sebab tak hanya tarian dan musik saja yang dipersiapkan. Pencahayaan disiapkan sedemikian rupa sehingga tak hanya menjadi sinar yang bisu, tetapi mampu menggambarkan kejadian tertentu dalam cerita. Begitu pula riasan pada tiap penari, tak hanya mempercantik tetapi juga mampu menggambarkan watak tokoh yang diperankan sehingga penonton dapat dengan mudah mengenali meski tak ada dialog.

Kalian juga ngga hanya bisa menjumpai tarian saja, tetapi juga adegan menarik seperti permainan bola api dan kelincahan penari berakrobat. Permainan bola api yang menawan bisa dijumpai ketika Hanoman yang semula akan dibakar hidup-hidup justru berhasil membakar kerajaan Alengkadiraja milik Rahwana. Sementara akrobat bisa dijumpai ketika Hanoman berperang dengan para pengikut Rahwana. Permainan api ketika Shinta hendak membakar diri juga menarik untuk disaksikan.





Berikut adalah jadwal dan harga tiket Sendratari Ramayana:
A. Teater tertutup (Tri Murti)
Januari 2014     2, 4, 7, 9, 11, 14, 16, 18, 21, 23, 25, 28, 30
Februari 2014     1, 4, 6, 8, 11, 13, 15, 18, 20, 22, 25, 27
Maret 2014     1, 4, 6, 8, 11, 13, 15, 18, 20, 22, 25, 27, 29
APRIL 2014     1, 3, 5, 8, 10, 12, 15, 17, 19, 22, 24, 26, 29
November 2014     1, 4, 6, 8, 11, 13, 15, 18, 20, 22, 25, 27, 29
Desember  2014     2, 4, 6, 9, 11, 13, 16, 18, 20, 23, 25, 27, 30

Harga Tiket:
SPECIAL CLASS IDR 250.000
FIRST CLASS IDR 175.000
SECOND CLASS IDR 100.000
STUDENT CLASS IDR 30.000

B. Teater Terbuka
Mei 2014         1, 3, 6, 8, 10, 13, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 22, 24, 27, 29, 31
Juni 2014     3, 4, 5, 7, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 21, 24, 25, 26, 28
Juli 2014     1, 3, 5, 8, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 19, 22, 24, 26, 28, 29, 30, 31
Agustus 2014     1, 2, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 16, 19, 20, 21, 23, 26, 27, 28, 30
September 2014     2, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 13, 16, 18, 20, 23, 25, 27, 30
Oktober 2014     2, 4, 7, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 16, 18, 21, 23, 25, 28, 30

Harga Tiket:
VIP IDR 350.000
SPECIAL IDR 250.000
FIRST IDR 175.000
SECOND IDR 100.000
STUDENT IDR    30.000

Keterangan:
Digelar setiap: Selasa, kamis, sabtu (ada kemungkinan berubah bila ada kondisi tertentu)
Dimulai pukul 19.30 WIB tepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar